Para wanita yang bermaksud ingin memberikan kepuasan bagi pasangannya menjadi ingin melakukan waxing vagina supaya suaminya makin puas ketika berhubungan intim. Bagi sang wanita sendiri, waxing vagina dilakukan untuk membuat tubuhnya nampak mulus dan lembut. Waxing vagina pada awalnya dimaksudkan untuk memberi rasa percaya diri ketika memakai bikini saat dipantai tapi belakangan justru menjadi sebuah trend untuk 'menggunduli' vagina sehingga bulu vagina tidak ada lagi. Padahal prosesnya sangat sakit karena memakai lilin hangat dan ditarik sedemikian rupa.
Organ reproduksi wanita yang ada didalam harus mendapat proteksi yang sepenuhnya. Maka organ reproduksi luar juga sebaiknya dilindungi, seperti mons pubis, labia mayor dan minor, klitoris dan perrineum. Efek waxing sangat buruk bagi kesehatan vagina karena dapat mengakibatkan alergi dan iritasi. Efek menyakitkan yang lain adalah timbulnya merah-merah pada kulit, rasa panas dan perih. Jadi sebaiknya anda berpikir 1000 kali jika ingin melakukan waxing vagina karena organ kewanitaan anda tersebut butuh perlindungan dan bukannya untuk disakiti dan digunduli demi alasan kepuasan pasangan semata.
sumber: carabugar.blogspot.com