Mata sebagai indera penglihatan bekerja seperti sebuah kamera berlensa. Layaknya sebuah kamera, lensa mata yang terletak di dalam mata (di belakang iris) bertugas memfokuskan cahaya agar membentuk suatu bayangan yang tajam di retina.
Retina bekerja seperti film pada sebuah kamera yang berfungsi untuk merekam bentuk bayangan suatu objek dalam bentuk gambar. Gambar tersebut dihantarkan melalui saraf optik menuju otak untuk diterjemahkan menjadi sesuatu yang kita lihat.
Jumlah dan bentuk kekeruhan pada setiap lensa mata dapat bervariasi. Jika keruhan tidak terletak di bagian lensa mata, penderita katarak mungkin tidak menyadari telah mengalami gangguan katarak.
Penyakit Katarak terjadi secara perlahan- lahan, sehingga gangguan yang terjadi pun berangsur-angsur. Meskipun katarak tidak menulari mata yang lain, namun katarak dapat terjadi pada kedua mata secara bersamaan.
Ada beberapa jenis katarak yang dikenal, antara lain katarak kongenital, yaitu katarak yang diderita bayi dan anak-anak yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus pada saat sang ibu hamil, katarak senilis, yaitu katarak yang disebabkan oleh proses penuaan.
Sebagian besar pasien katarak menderita katarak jenis ini katarak traumatik, yaitu katarak yang disebabkan oleh trauma atau kecelakaan langsung pada mata, serta katarak komplikata yang disebabkan oleh infeksi atau penyakit tertentu seperti penyakit kencing manis.
Lanjutkan » Gejala Penyakit Katarak